Saturday, March 30, 2019

Yehoshua Benyamin

GENRE fotografi yang "abadi" adalah documentary. Foto jurnalistik dan street photography yang belakangan istilahnya lagi ngetrend, adalah turunan dari genre ini. Semua foto jurnalistik adalah foto documentary, tetapi tidak semua foto documentary adalah foto jurnalistik.

Documentary photography bersifat "abadi", karena yang kita foto adalah realita peristiwa sehari-hari. Bukan adegan yang direkayasa seperti dalam pemotretan model untuk kepentingan iklan.

Karena isinya adalah kenyataan yang telah terjadi, maka keberadaan foto documentary tidak bisa "direvisi" dan otomatis isi fotonya menggambarkan sebagian dari timeline kehidupan manusia.

Sebenernya saya agak ragu dengan diksi "genre" di atas. Saya asal mbacot aja ini. CMIIW. []


Pas 5 bulan.

Angop.

Belajar berdiri.

Bobok.

Belajar duduk.

Matanya percis bapaknya.

Belajar duduk.

Ngeces.

Nonton tivi.

Megang kaki.

No comments:

Ketika Kelompok Mereka Masih Legal

JAKARTA 2 Juni 2013, Hizbut Tahrir Indonesia mengadakan acara "Muktamar Khilafah" yang digelar di Gelora Bung Karno. Dihadiri ribu...